KSOP Kelas III Kijang juga menggelar Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) berupa Basic Safety Training (BST) Kapal Layar Motor (KLM) yang diikuti 144 orang awak kapal tradisional, nelayan, dan masyarakat di sekitar Kabupaten Bintan Provinsi Kepulauan Riau.
Diklat Pemberdayaan Masyarakat ini diselenggarakan secara gratis oleh Kantor KSOP Kelas III Kijang bekerja sama dengan Politeknik Pelayaran Banten selama tiga hari, yaitu 2-4 November 2022 bertempat di Hotel Bhadra Resort (Ex Hermes Agro) Kawal, Bintan, Kepulauan Riau.
Baca Juga:
PT DPM Bantu Normalisasi, Sawah Warga Bongkaras Dairi Kembali Dapat Dikelola
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bupati Bintan yang diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Bintan, M.Panca Azdiguna, SE, MM dan dihadiri oleh instansi pemerintah, Kepala UPT Ditjen Perhubungan Laut di Wilayah Bintan, TNI/Polri, Instansi Daerah, HSNI dan Asosiasi INSA/ISAA di wilayah Bintan.
Panca mengatakan, DPM ini dilaksanakan sebagai bentuk hadirnya negara untuk masyarakat dan merupakan salah satu Program prioritas nasional agar masyarakat dapat meningkatkan kompetensi dan keterampilan untuk mendapatkan lapangan pekerjaan serta meningkatkan taraf hidup setelah bekerja nantinya, serta membudayakan dan meningkatkan keselamatan transportasi sehingga dapat meminimalisir kecelakaan dalam bertransportasi.
"Saya ucapkan terima kasih atas kerja sama dan dedikasi yang tinggi serta dukungan penuh terhadap program ini sehingga dapat terselenggara dengan baik," ujar M.Panca Azdiguna.
Baca Juga:
Beasiswa, PT DPM Kembali Berangkatkan Siswa Asal Dairi Kuliah ke China
Panca juga menyampaikan, kepada seluruh instruktur dan pelatih diharapkan dapat memberikan pelatihan yang terbaik bagi anak bangsa, dan semoga dedikasi tersebut sebagai amal ibadah yang mengalir sepanjang masa.
"Kepada para peserta, sekali lagi kami ucapkan selamat mengikuti program ini, pahami apa yang diberikan instruktur dan pelatih selama pelatihan, semoga bermanfaat dan memberikan nilai tambah serta meningkatkan kualitas dan taraf hidup serta kesejahteraan," imbuhnya.[zbr]