WAHANANEWS.CO, Jakarta - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengimbau masyarakat untuk aktif memberikan masukan, koreksi, maupun laporan terkait data penerima bantuan sosial (bansos).
Langkah ini dinilai penting agar setiap bantuan pemerintah tepat sasaran dan benar-benar diterima warga yang memenuhi kriteria.
Baca Juga:
Empat Tewas Diterjang Longsor di Trenggalek, Kemensos Turun Bantu Korban
Imbauan tersebut disampaikan Saifullah menanggapi ramainya keluhan warga di berbagai platform media sosial mengenai ketidaktepatan data penerima manfaat bansos dan Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) yang tengah didistribusikan.
Menurutnya, masukan publik menjadi bagian penting dalam memastikan proses penyaluran berjalan sesuai aturan.
“Kami harapkan ini sekaligus menjadi ground check untuk memastikan bahwa penerima bansos itu adalah mereka benar-benar berhak menerima,” kata Saifullah melalui keterangan resmi, Senin (24/11/2025).
Baca Juga:
BLT Rp 30 Triliun Cair, Saifullah Yusuf Ingatkan Uang Bantuan Bukan untuk Judol
Salah satu keluhan yang mendapat perhatian publik datang dari warga Kota Pematangsiantar, Sumatra Utara, bernama Dharma Muthe.
Dalam sebuah video yang viral di media sosial selama beberapa hari terakhir, Dharma mengaku tidak menerima bansos maupun BLTS, padahal ia merasa masuk kategori penerima manfaat.
Ia juga menyoroti adanya tetangga yang sudah hidup layak namun justru memperoleh dana bantuan dari pemerintah.