WahanaNews.co | Saat ini orang-orang sudah semakin cerdas dengan memaksimalkan keadaan yang ada agar bisa lebih efektif dengan cara paling efisien, salah satunya adalah dengan membuat kolam ikan dipinggiran Danau Toba yang bisa menghasilkan, seperti yang di lakukan oleh para Babinsa Koramil 04/HB di Tepian Danau Toba Desa Janji Martahan Kecamatan Harian.Plh Danramil 04 Harian Boho Bapak Peltu Marihot Sitinjak Mencoba mengembangkan budidaya ikan dengan tujuan untuk membekali Babinsa dalam rangka pembinaan wilayah, Danramil berharap budidaya ikan dilahan Koramil adalah untuk menambah ilmu secara pribadi bagi Babinsa sehingga akan menambah moril bagi Babinsa saat berkunjung di wilayah binaannya.Dengan memiliki tambahan ilmu diharapkan Babinsa bisa menjadi pelopor di wilayah binaan dalam ketahanan pangan pada budidaya ikan.Program Pemerintah Pusat sampai Ke Pemerintah Kabupaten Samosir dalam pengelolaan sektor perikanan, sehingga keinginan untuk melaksanakan penyelenggaraan pemerintah yang transparan, berkeadilan serta keinginan untuk mewujudkan pelayanan publik yang efektif dan efisien dapat diwujudkan pembudidayaan Ikan NilaBapak Peltu Marihot Sitinjak mengatakan bahwa Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) merupakan komoditas penting perikanan budidaya yang sangat popular di masyarakat. Ikan Nila memang memiliki beberapa keunggulan dibandingkan jenis ikan air tawar lainnya.Beberapa keunggulan yang dimiliki Nila diantaranya adalah relatif tingginya resistensi terhadap kualitas air dan penyakit, memiliki toleransi yang luas terhadap kondisi lingkungan, kemampuan yang efisien dalam membentuk protein kualitas tinggi dari bahan organik, limbah domestik dan pertanian, memiliki kemampuan tumbuh yang baik dan mudah tumbuh dalam berbagai wadah budidaya yang dikelola secara tradisional maupun sistem budidaya intensif.Disisi lain Babinsa Koramil 04/HB bapak Serka Ilham Wahyudi Ginting menjelaskan Secara morfologi, bahwa Ikan Nila memiliki bentuk tubuh pipih, sisik besar dan kasar, kepala relatif kecil, garis linea lateralis terputus dan terbagi dua yaitu bagian atas dan bawah. Ikan Nila toleran terhadap perbedaan lingkungan sangat tinggi,dapat hidup pada salinitas 0-29 permil suhu 14-38°C;pH 5-11.Merupakan ikan Omnivora dan sangat menyenangi pakan alami berupa rotifera, Daphnia sp, Benthos, Perifiton dan fitoplankton.Disamping itu bisa juga diberi pakan seperti pellet, dedak dll.Termasuk ikan yang dapat memijah sepanjang tahun dan mulai memijah pada umur 6-8 bulan. seekor induk betina ukuran 200-400 gram dapat menghasilkan larva 500-1.000 ekor.Untuk membedakan Induk Jantan dan Betina dapat dilihat dari bentuk tubuh,warna dan alat kelaminnya.Tanda-tanda tersebut antara lain,induk Nila jantan warna tubuh cerah dan memiliki satu lubang kelamin yang bentuknya memanjang dan berfungsi sebagai tempat keluarnya sperma dan air seni, warna ujung sirip kemerahan terutama pada saat matang kelamin.Sedangkan Induk Nila Betina warna tubuh agak pucat dan memiliki dua buah lubang kelamin. Lubang pertama berada dekat anus, bentuknya seperti bulan sabit dan berfungsi sebagai tempat keluarnya telur. Lubang kedua berada di belakang nya, bentuknya bulat dan berfungsi sebagai tempat keluarnya air seni. (JP)
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.