Binotto pun optimistis dengan sistem hibrida baru pada SF21, mereka bisa jauh lebih baik pada seri-seri berikutnya di sirkuit-sirkuit yang sesuai dengan mobil mereka.
"Secara umum, dalam keseimbangan putaran secara keseluruhan, saya pikir kami kami jelas lebih cepat (di Austin)," ungkap dia.
Baca Juga:
Oscar Piastri Sebut Strategi Start yang Baik Jadi Kunci Kemenangan di GP Arab Saudi
"Di atas kertas saya pikir ini bukan sirkuit yang sepenuhnya sesuai dengan mobil kami. Itulah mengapa saya senang dengan kemajuan yang saya lihat di beberapa balapan terakhir, yang pasti kedua mesin sangat membantu dalam kualifikasi dan balapan, dan itu memberi saya kepercayaan diri untuk balapan-balapan selanjutnya," pungkas Binotto.
Hasil positif pada seri-seri berikutnya akan krusial untuk memenuhi target minimal Ferrari musim ini, finis di tiga besar kontruktor.
Saat ini, Ferrari masih di posisi keempat di bawah McLaren dengan selisih 3,5 poin.
Baca Juga:
Fernando Alonso Tak Sepakat Mesin V10 Kembali: “Kita Sudah di Era Baru”
Jika Leclerc dan Sainz selalu finis di atas Ricciardo dan Norris, Ferrari bisa mengakhiri musim ini dengan lega. [qnt]