Penunjukan Shin Tae-yong pun diharapkan dapat memulihkan situasi tersebut.
Dikenal dengan filosofi permainan progresif, fleksibilitas taktik, serta disiplin tinggi, STY dianggap sebagai figur ideal untuk memulihkan semangat bertanding dan daya saing Ulsan di sisa musim.
Baca Juga:
Shin Tae-yong Masuk Radar Pelatih Tiongkok, CFA Berburu Pengganti Ivankovic
Bagi STY, ini adalah momen penting untuk kembali menunjukkan kualitasnya di negeri sendiri.
Jejak kepelatihannya pun berbicara banyak ia membawa Seongnam Ilhwa Chunma menjadi juara AFC Champions League 2010 dan Piala Korea 2011.
Di level tim nasional, ia memimpin Korea Selatan mencatat kemenangan bersejarah atas Jerman di Piala Dunia 2018.
Baca Juga:
Shin Tae-yong Beri Wejangan untuk Skuad Garuda Jelang Duel di Timur Tengah
Nama STY juga lekat dengan transformasi besar dalam sepak bola Indonesia.
Ia mengantar Timnas senior ke final AFF 2020, membawa skuad lolos ke Piala Asia 2023 setelah 16 tahun absen, dan melaju hingga semifinal Piala Asia U-23 2024.
Meski tak selalu mulus, pendekatannya dinilai berhasil membentuk mental juang dan identitas permainan Timnas Indonesia.