WahanaNews.co, Jakarta - Beberapa waktu lalu akun TikTok seleb Paris Hilton hingga perusahaan teknologi Sony diambil alih penjahat siber.
Kasus ini membuat kita perlu waspada terhadap modus serangan di media sosial tersebut.
Baca Juga:
Meta Tak Setuju Pembatasan Akses Teknologi Bagi Jutaan Remaja Indonesia
Perusahaan keamanan siber Kaspersky menyebut serangan tersebut berasal dari eksploitasi zero-click yang digunakan oleh kelompok berbahaya melalui fungsi pesan langsung (DM) platform tersebut.
Dilansir dari CNN Indonesia Sabtu (8/6/2024), menurut Kaspersky, serangan ini cukup rumit karena pengguna tidak perlu mengklik tautan berbahaya untuk menjadi korban, dan hanya perlu membuka pesan di TikTok untuk memicu malware.
TikTok mengaku tengah berupaya menghentikan serangan tersebut.
Baca Juga:
Kenali Ciri-Ciri Akun WhatsApp yang Disadap
"Kami telah mengambil tindakan untuk menghentikan serangan ini dan mencegahnya terjadi lagi di masa depan. Kami bekerja secara langsung dengan pemilik akun yang terkena dampak untuk memulihkan akses, jika diperlukan," kata TikTok, merespons sederet kejadian tersebut.
Cara lindungi akun
Melihat potensi serangan yang berbahaya tersebut, Kaspersky memberikan tips menjaga akun TikTok agar tak menjadi korban penjahat siber. Berikut cara yang bisa dilakukan untuk meminimalisir akun disusupi penjahat siber: