WahanaNews.co | Lubang hitam atau black hole ternyata disebut para ahli dapat meledak bila beberapa kondisinya terpenuhi.
Ilmuwan mengatakan ada beberapa skenario berbeda yang mungkin menyebabkan objek antariksa misterius ini meledak.
Baca Juga:
Unik, 8 Bulan Tomat Sempat Hilang di Antariksa Lalu Ditemukan
Ilmuwan dari National Radio Astronomy Observatory (NRAO) Jeff Mangum menyebut lubang hitam mengeluarkan energi besar yang dapat dikategorikan sebagai ledakan, tetapi ledakan ini tidak lantas membuat lubang hitam hancur setelah itu terjadi.
Salah satu cara lubang hitam bisa meledak melibatkan fakta bahwa objek ini tidak sepenuhnya hitam, yang ditemukan astrofisikawan terkenal Stephen Hawking pada 1976.
"Dalam fisika klasik, tidak ada yang bisa keluar dari lubang," kata Samir Mathur, fisikawan di The Ohio State University, seperti dikutip Live Science.
Baca Juga:
Lubang Hitam Misterius di Tubuh Matahari Bisa Ganggu Sinyal Internet
"Tetapi Hawking menemukan bahwa dengan mekanika kuantum, lubang hitam secara perlahan membocorkan energinya hingga tak terbatas dengan memancarkan radiasi energi rendah yang disebut radiasi Hawking," tambahnya.
Selama lubang hitam tidak menyedot materi baru, objek antariksa ini akan perlahan kehilangan massa karena memancarkan radiasi Hawking tersebut.
Namun sebagai catatan, radiasi Hawking memancarkan energinya secara perlahan. Sebuah lubang hitam normal dengan massa beberapa kali lipat dari Matahari memancarkan sekitar satu foton, atau paket cahaya, setiap tahun.