WahanaNews.co | Tak lama lagi negara-negara anggota NATO mendapat mainan baru, yakni senjata mematikan bom nuklir gravitasi B61-12.
Bom termonuklir baru ini adalah salah satu senjata AS yang paling serbaguna, karena daya ledaknya dapat ditingkatkan atau diturunkan tergantung pada targetnya.
Baca Juga:
China Ancam AS, Minta Segera Kurangi Senjata Nuklir
Amerika Serikat (AS) dilaporkan mempercepat pengiriman senjata nuklir taktis berpemandu atau Bom nuklir gravitasi ke Eropa.
Dilansir dari kompas.tv, diperkirakan dalam empat bulan ke depan, negara-negara NATO akan mendapatkan bom gravitasi B61-12 sebagai senjata baru mereka.
Pengiriman bom tersebut ke negara-negara Eropa dan NATO dilakukan AS menyusul tensi yang terus meningkat antara Moskow dan Barat.
Baca Juga:
Pertemuan Epik Prabowo-Putin: Langkah Besar Menuju Era Baru Nuklir
Awalnya bom tersebut direncanakan baru akan dikirimkan pada 2023.
Namun AS kini mempercepat rencana tersebut dengan target akan menyelesaikan pengiriman pada Desember mendatang.
Rencana tersebut diungkapkan oleh pejabat AS kepada NATO pada pertemuan tertutup di Brussels awal bulan ini.