Bom gravitasi nuklir akan menjadi senjata baru mematikan bagi NATO dan sekutunya.
Majalah khusus pertahanan, The National Interest, menyebut bom itu sebagai bom nuklir paling dahsyat pada persenjataan AS.
Baca Juga:
China Ancam AS, Minta Segera Kurangi Senjata Nuklir
Bahkan bom tersebut diyakini memiliki kekuatan lebih dahsyat dibandingkan bom nuklir yang pernah dijatuhkan di Hiroshima, Jepang pada 1945 silam.
“Yang membuat bom B61-12 menjadi senjata nuklir paling berbahaya terletak pada kegunaannya. Kegunaan ini berasal dari kombinasi akurasi dan hasil yang rendah,” tulis The National Interest.
“Dalam hal yang pertama, B61-12 adalah bom berpemandu nuklir pertama di Amerika."
Baca Juga:
Pertemuan Epik Prabowo-Putin: Langkah Besar Menuju Era Baru Nuklir
Mereka mengatakan bahwa bom itu membuat penggunaan senjata nuklir menjadi lebih mudah sejak pertama kali digunakan pada 1940-an.
Penggunaan B61-12 pun akan mendorong tren ini menjadi lebih jauh.
B61-12 memiliki empat tipe yang dapat dipilih yaitu 0,3, 1,5, 10 atau 50 kiloton.