WahanaNews.co | IP address serngkaian angka unik yang mengidentifikasi perangkat di internet. IP singkatan dari "Internet Protocol," yang merupakan seperangkat aturan yang mengatur format data yang dikirim melalui internet atau jaringan lokal.
Intinya, IP address berisi informasi lokasi dan membuat perangkat dapat diakses untuk komunikasi. Hal ini dikarenakan internet membutuhkan cara untuk membedakan antara komputer, router, dan situs web yang berbeda.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Oleh karena itu, untuk membedakan ketiganya, internet menggunakan alamat IP untuk mengidentifikasi. Sementara alamat IP adalah pengidentifikasi yang memungkinkan informasi dikirim antar perangkat di jaringan.
Biasanya, alamat IP berisi informasi lokasi, agar perangkat dapat diakses untuk komunikasi. Setiap alamat IP, berisi serangkaian angka yang dipisahkan oleh titik dan dinyatakan dalam satu set empat angka.
Angka-angka yang berisi alamat IP berkisar antara 0 hingga 255, sehingga memungkinkan terdapat alamat IP 0.0.0.0 hingga 255.255.255.255. Contoh alamat IP lainnya adalah 192.158.1.38.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Fungsi IP Address
IP Adress memiliki fungsi sebagai alat untuk mengidentifikasi host atau antarmuka jaringan. alamat IP dianalogikan sebagai alamat rumat agar paket data yang dikirim dapat sampai tujuan (perangkat) yang tepat.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa IP Address berfungsi sebagai alamat pengiriman data untuk memastikan setiap perangkat dapat menjalin komunikasi. Perangkat seperti komputer dan router mempunyai IP Address bisa dikenali satu sama lain.
Dengan alamat IP Address ini masing-masing perangkat dapat berkomunikasi, mengambil data, dan mengirimkannya.
Jenis-Jenis Alamat IP
Sesuai dengan prosesnya, terdapat berbagai jenis alamat IP yang terbagi dalam beberapa kategori.
Alamat IP Pribadi
Alamat IP pribadi terdapat pada setiap perangkat yang terhubung ke jaringan internet Anda. Seperti komputer, smartphone, tablet, speaker, printer, hingga smart TV.
Semakin bertambahnya teknologi dalam rumah, jumlah alamat IP pribadi yang Anda miliki bisa bertambah. Mengingat setiap perangkat memiliki alamat IP yang berbeda-beda untuk memudahkan internet dalam identifikasi.
Alamat IP Publik Alamat IP Publik adalah alamat utama yang terkait dengan seluruh jaringan Anda, meskipun setiap perangkat yang terhubung memiliki alamat IP sendiri.
Sederhananya, alamat IP publik dapat dipahami sebagai alamat yang akan digunakan oleh semua perangkat di luar jaringan internet Anda untuk mengenali jaringan Anda. Alamat IP publik, tersedia dalam dua bentuk, yakni dinamis dan statis.
Alamat IP Dinamis
Alamat IP dinamis merupakan alamat IP yang dapat berubah secara otomatis dan teratur. Semua alamat IP dinamis, dibeli oleh ISP dan ditetapkan secara otomatis kepada pelanggan. Secara berkala, ISP menetapkan ulang dan mengembalikan alamat IP lama ke kumpulan untuk digunakan oleh pelanggan lain.
ISP akan mengotomatiskan perpindahan rutin alamat IP, sehingga ISP tidak perlu melakukan tindakan khusus untuk menetapkan alamat IP pelanggan jika pelanggan pindah rumah. Berdasarkan segi keamanan, itu merupakan tindakan yang bisa mempersulit penjahat untuk meretas antarmuka jaringan Anda.
Alamat IP Statis
Alamat IP statis adalah alamat yang tetap konsisten.
Setelah jaringan memberikan Anda sejumlah alamat IP, itu akan tetap sama meskipun Anda berpindah rumah. Alamat IP statis sangat penting untuk bisnis yang berencana menghosting server mereka sendiri.
Hal ini dikarenakan alamat IP statis memastikan bahwa situs web dan alamat IP yang terkait dengannya akan memiliki alamat IP yang konsisten.
Alamat IP Khusus
Alamat IP khusus merupakan alamat IP yang telah dibeli, sehingga memungkinkan mendapat sertifikat SSL dan menjalankan server File Transfer Protocol (FTP) Anda sendiri.
Ini akan menjadi lebih mudah bagi pengguna dalam berbagi dan mentransfer file dengan banyak orang dalam suatu organisasi, bahkan memungkinkan opsi berbagi secara anonim.