Dia mengingatkan bahwa saat ini masih banyak sekolah yang kondisinya memprihatinkan dan sangat sulit melindungi peserta didik dari ancaman Covid-19.
"Harusnya, ini menjadi alarm bagi pemerintah nantinya untuk menyiapkan sistem pendidikan yang adaptif terhadap bencana alam maupun non-alam," tegas dia.
Baca Juga:
Kadisdik: MPLS dan PTM Sekolah di Kota Bandung Berlangsung 100 Persen
Menurut Netty, ketertinggalan pelajaran atau learning loss memang berbahaya bagi generasi masa depan bangsa.
Namun, dari sisi orangtua, keselamatan dan kesehatan anak jauh lebih penting dari apapun juga.
"Dan pemerintah, tidak boleh menghilangkan hak orangtua, untuk khawatir dan lebih berhati-hati terhadap kesehatan anaknya," pungkas dia.
Baca Juga:
Pemkot Magelang Terapkan PTM 100 Persen, Jam Belajar Mulai Normal
Diketahui, pemerintah mulai mewajibkan semua satuan pendidikan melaksanakan PTM terbatas. Di beberapa wilayah bahkan sudah diperkenankan PTM 100 persen setiap hari.
Padahal, saat ini, kasus Covid-19 dari penularan varian Omicron di Indonesia terus bertambah
Di Jakarta sendiri, pemerintah provinsi DKI Jakarta mencatat sejumlah kasus Covid-19 varian Omicron selama 20 hari terakhir.