Radar ini baru dipensiuankan pada dekade 80-an dan digantikan radar Thompson TRS yang lebih modern. Dilansir oleh situs indomiliter.com, radar Nysa P-30 memiliki jarak jangkauan yang terbilang cukup jauh di masanya.
Radius jangkauan radar ini sekitar 450 km dan memiliki area scanning maksimal pada ketinggian 50.000 kaki. Radar yang memiliki berat total sekitar 5 ton ini tergolong cukup mudah untuk dipindahkan karena berada dalam platform trailer beroda yang dapat ditarik dengan kendaraan lain.
Baca Juga:
Kapuspen TNI Bantah Perwiranya Jadi Beking Tersangka Perundungan Anak SMA di Surabaya
Pernah Mendeteksi Pesawat Mata-mata Amerika Serikat
Radar Nysa P-30 selain menjadi radar pemandu pesawat tempur dan sistem pertahanan udara, juga difungsikan sebagai radar pengawasan udara oleh TNI.
Salah satu kisah yang cukup luar biasa terjadi saat pesawat mata-mata Amerika Serikat, yakni U-2 “Dragon Lady” secara kebetulan terdeteksi oleh sisem radar Nysa P-30 ketika sedang melintas di atas teluk Jakarta.
Baca Juga:
Skandal Judi Online: 4.000 Prajurit TNI Kena Sanksi, Danpuspom Beri Peringatan Keras
Pesawat intai yang mampu terbang sangat tinggi tersebut ternyata tidak mampu melewati jarak pengawasan radar Nysa.
Meskipun terbilang sangat canggih di masanya, akan tetapi radar Nysa P-30 memiliki salah satu kelemahan.
Radar ini susah atau bahkan tidak dapat mendeteksi objek yang terbang sangat rendah, sehingga sangat mudah bagi pihak lawan untuk mengelabui radar tersebut apabila ingin melintasi daerah yang dijaga oleh sistem radar Nysa. [ast]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.