WahanaNews.co | Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau secara cermat aktivitas Siklon Tropis Herman di Samudra Hindia sebelah selatan barat daya Jawa, yang memiliki kecepatan angin maksimum 45 knot.
Melansir Tempo.co, intensitas Siklon Tropis Herman diprediksi bakal aktif dalam 24 jam ke depan dan bergerak ke arah barat menjauhi wilayah Indonesia. Kondisi ini bisa mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan ketinggian gelombang laut di sekitar siklon tropis tersebut.
Baca Juga:
BMKG Hang Nadim: Kota Batam Berpotensi Hujan Sepanjang Hari Ini
Ada juga sirkulasi siklonik terpantau di Filipina bagian selatan, NTB dan sekitar perairan KepulauanTanimbar yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang di Laut Sulawesi dan di Jawa Timur.
Daerah konvergensi lain memanjang dari Aceh hingga Sumatra Utara, Laut Jawa, pesisir selatan Jawa Barat, Sulawesi bagian tengah, Laut Seram, dan dari Papua Barat hingga Papua serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Sumatra bagian tengah, Maluku Utara, dan Maluku.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Baca Juga:
Hingga 25 November: Prediksi BMKG Daerah Ini Berpotensi Cuaca Ekstrem
Hujan disertai petir pada Senin, 3 April 2023, diperkirakan terjadi di Denpasar, Jambi, Samarinda, Mataram. Hujan lebat kemungkinan terjadi di Palembang.
Hujan intensitas sedang diperkirakan terjadi di Yogyakarta, Gorontalo, Bandung, Semarang, Pontianak, Pangkal Pinang, Ternate dan Kendari. Hujan dengan intensitas ringan kemungkinan terjadi di Serang, Jakarta Pusat, Surabaya, Banjarmasin, Palangkaraya, Tarakan, Tanjung Pinang, Ambon, Kupang, Jayapura, Manokwari, Pekanbaru, Makassar dan Manado.
Suhu udara berkisar 18-33 derajat Celcius dengan suhu terendah di Bandung. Suhu tertinggi di Gorontalo, Semarang, Surabaya dan Pontianak.