Tommy
menjelaskan, berdasarkan poin Scholarship
(Kesarjanaan), Leadership
(Kepemimpinan), Achievement (Capaian)
serta Kontribusi (Jasa) yang signifikan bagi kemajuan keilmuan Pengembangan
Wilayah dan Kota, yang bersifat multidisiplin, maupun pembangunan nasional,
serta ketentuan penerima gelar Doktor Kehormatan yang tercantum dalam SK Senat
Akademik ITB Nomor 43/SK/K01-SA/2003, disimpulkan bahwa Bambang
Brodjonegoro sangat layak untuk mendapat gelar Doktor Kehormatan dari ITB dalam
bidang Pengembangan Wilayah dan Kota (Regional
and Urban Development).
"Harapannya
tim promotor kepada Prof Bambang Brodjonegoro agar dapat terus mengembangkan
dan melakukan inovasi dalam Perencanaan Pengembangan Wilayah dan Kota untuk
menghadapi tantangan global dan nasional di masa yang akan datang,"
ujarnya.
Baca Juga:
Kasus Plagiarisme, Sejumlah Akademisi Berakhir Gelarnya Dicabut
Adapun
tim promotor pada pemberian Gelar Kehormatan kepada Prof Bambang Brodjonegoro
adalah sebagai berikut:
1.
Prof Indra Djati Sidi PhD (FTSL-ITB)
2.
Prof Dr Sudarso Kaderi Wiryono (SBM-ITB)
Baca Juga:
ParagonCorp Bersama ITB Dukung 'Limitless Education' Bagi Anak Muda
3.
Prof Dr Pradono (SAPPK-ITB). [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.