"Mereka pecahkan kaca jendela pos sekuriti dan kaca jendela kelas dengan pakai batu. Setelah itu mereka kabur," bebernya.
Kasubag Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando KS mengatakan kejadian itu terjadi pada saat seluruh siswa melaksanakan kegiatan belajar di dalam sekolah.
Baca Juga:
Gebyar HGN, Ini Harapan Bupati Pakpak Bharat
Dengan kejadian itu sontak murid dan guru kaget hingga ketakutan.
"Waktu kejadian itu, masih ada murid di dalam sekolah, karena masih jam belajar," kata Lando.
Parahnya, kata Lando, seorang guru pun sempat diancam dengan parang oleh salah satu pelaku.
Baca Juga:
Bupati Pakpak Bharat Hadiri Peringatan Hari Guru Nasional Tingkat Provsu
Para pelaku leluasa masuk di area sekolah merusak kaca dan menjatuhkan sepeda motor yang terparkir.
"Kerusakan di SMA Nasional ini ada dua kaca jendela pos yang rusak dan tiga kaca jendela ruang kelas juga dirusak," sebutnya.
Lando mengaku belum mengetahui pasti motif penyerangan ke sekolah tersebut.