Pada proyek itu, ia meminta wartawan mempublikasikan 'investigasi' secara langsung di platform.
"Jika Anda adalah seorang jurnalis yang menginginkan lebih banyak kebebasan untuk menulis dan penghasilan yang lebih tinggi, maka terbitkanlah langsung di platform ini!" tulisnya di akun Twitter miliknya.
Baca Juga:
Misteri Tewasnya Jurnalis di Tanah Karo: Diduga Dibakar karena Beritanya?
Setelah mengambil alih Twitter, Musk juga membubarkan departemen humas dan berhenti menanggapi permintaan pertanyaan media dari para wartawan.
Permintaan komentar pun hanya dijawab dengan emoji poop. Ketika dihubungi The Guardian untuk dimintai komentar, Selasa (23/8), X hanya menjawab dengan balasan otomatis.
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.