WahanaNews.co | Dokter spesialis Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) menyebutkan, hasil pemeriksaan Gubernur Papua Lukas Enembe (LE) menunjukkan bahwa Enembe perlu menjalani perawaran.
”Melalui wawancara, keluhan dan riwayat pengobatan, pemeriksaan tanda vital dan fisik, serta pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan EKG dan pemeriksaan USG jantung,” kata Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firly Bahuri di RSPAD, Selasa (10/1/2023).
Baca Juga:
Lukas Enembe Minta Dibantu Berdiri Sebelum Meninggal
Firly menjelaskan pemeriksaan tanda vital dan fisik, serta pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan EKG, dan pemeriksaan USG jantung yang dilakukan tim dokter RSPAD menilai bahwa LE butuh mendapat perawatan.
Usai penangkapan Lukas Enembe, pada pukul 12.07 WIB dari Papua dan langsung menuju Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.
”Pada jam 21.48 saudara Lukas Enembe sudah sampai di RSPAD di dalam upaya untuk memastikan kondisi (kesehatan) saudara lukas enembe,” kata Firly.
Baca Juga:
Eks Gubernur Papua Lukas Enembe Meninggal Dunia di RSPAD
Setibanya di RSPAD Lukas Enembe langsung dilakukan pemerksaan oleh sejumlah dokter spesialis seperti Syaraf, Jantung dan pemeriksaan lainnya.
”Syaraf ada dr. Tanor, Spesialis Jantung ada dr. dina dan juga dilakukan pemeriksaan oleh rekan saya yang memang beberapa waktu lalu,” ucap Firly.
Firly menambahkan, pemeriksaan kesehatan ini adalah untuk memastikan seluruh penegakan hukum tetap berjalan tetapi harus memperhatikan ketentuan hukum dan asas berlaku. [eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.