WahanaNews.co, Cirebon - Dua anggota tim sukses (timses) dari salah satu calon legislator (caleg) di Kabupaten Cirebon mengalami depresi lantaran tak berhasil membawa caleg pilihan mereka meraih suara.
Sebelumnya, caleg tersebut diharapkan mampu meraih dukungan yang tinggi untuk menduduki kursi legislatif tingkat kabupaten.
Baca Juga:
Putusan MK: Caleg Tak Boleh Semena-mena, Dilarang Mundur untuk Ikut Pilkada
Merasa depresi lantaran gagal membawa caleg ke kursi DPRD Kabupaten, kedua tim sukses tersebut pergi ke Padepokan Al-Busthomi di Kenari, Sinarrancang, Kec. Mundu, Cirebon, Jawa Barat yang lebih dikenal sebagai Padepokan Anti Galau.
Tekanan dan kepercayaan yang tidak membuahkan hasil positif menyebabkan rasa putus asa melanda mereka.
Keduanya menyatakan telah berjuang dengan segenap kemampuan untuk memenangkan calon legislator yang mereka dukung.
Baca Juga:
DPRK Subulussalam di Mita Mencoret 2 Nama Calon Anggota Baitul Mal dari 8 yang Diusulkan Wali Kota
Adapun bentuk upaya yang dilakukan diantaranya gencar sosialisasi ke masyarakat hingga membagikan sembako serta uang tunai.
Bahkan, satu di antaranya sampai nekat mengambil kembali amplop berisi uang yang telah ia bagikan saat menjelang pencoblosan di Dapil 7 Kabupaten Cirebon.
Pasalnya, tebaran uang yang identik dengan serangan fajar itu justru berbanding terbalik dengan torehan suara yang didapat caleg bersangkutan.