Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan sekitar 50 persen pemilik suara pada Pemilu 2024 merupakan Generasi Milineal.
Hal ini membuat David Rahardja selaku Ketua DKI Jakarta Jaringan Aliansi Menangkan Prabowo-Gibran memiliki strategi dan pola dalam meraup suara di kalangan generasi milineal.
Baca Juga:
Menuju Kota Global Aglomerasi Jabodetabekjur, MARTABAT Prabowo Gibran Desak Pemerintah Buat Satgas Khusus Penanganan Sampah
“Ya untuk di Ibukota ini kita memiliki strategi dan pola dalam meraup suara generasi milineal, dengan melakukan program dan terboson yang memfasilitasi kalangan generasi milineal untuk peduli terhadap politik dan menentukan sikap untuk Indonesia Maju. Strategi dan pola meraup suara generasi Milenial ini disesuaikan dengan dinamika masing-masing wilayah,” jelas David.
Lanjut David Rahardja, bahwa terus bekerja melakukan pendekatan dan membangun kesadaran politik di kalangan anak muda, sehingga mereka akan peduli terhadap bangsa untuk bersama-sama mewujudkan Indonesia Maju.
Pemuda, kata dia, menjadi aset penting yang dimiliki bangsa Indonesia dalam menyonsong Indonesia Maju.
Baca Juga:
Ada Rusun Buat Masyarakat Umum, MARTABAT Prabowo-Gibran Sebut Kawasan Otorita IKN Semakin Nyata Sebagai Kota Dunia
Jaringan Aliansi Menangkan Prabowo-Gibran mendorong generasi muda untuk membuka mata dan sadar politik, yakni dengan memiliki jiwa pemimpin (leader) serta tidak hanya menjadi pengikut (follower).
“Pemuda harus juga mempunyai berjiwa pemimpin, harus menjadi leader, bukan follower. Generasi muda atau generasi milenial harus bisa menjadi trendsetter dengan melahirkan hal-hal baru yang berdaya ubah untuk masyarakat yang lebih baik,” ungkapnya.
Deklarasi Jaringan Aliansi Menangkan Prabowo-Gibran ini diisi dengan doa bersama, pesta rakyat UMKM dan santunan anak yatim.
