Menurut penuturan Kapolri, berdasarkan identifikasi dari tim Disaster Victim Identification (DVI) dan Dinas Kesehatan pemerintah Kabupaten dan Kota Malang, tragedi ini mengakibatkan 125 orang meninggal dunia.
"Konfirmasi saat ini terverifikasi meninggal dunia dari awal informasi 129 saat ini data terakhir hasil pengecekan DVI dan Dinkes jumlahnya 125 orang," ucap Listyo.
Baca Juga:
Kapolri Perintahkan Tangkap Ismail Bolong, Pengamat: Perlu Bersih-bersih Total
Adapun menurut data yang diterimadari Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, per Minggu (2/10/2022) pukul 14.52 WIB, jumlah korban meninggal dalam tragedi Kanjuruhan sebanyak 131 orang.
Data tersebut sekaligus meralat pernyataan Wagub Jatim sebelumnya yang menyebut jumlah korban tewas sebanyak 174 orang.
"Tadi saya dikutip menyampaikan data BPBD tapi setelah saya cek ada potensi data ganda atau double counting karena ada korban jiwa yang tidak teridentifikasi maka bisa double entry dari sumber-sumber yang berbeda yang direkap BPBD," kata Emil. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.