"Kalau dari Tabes (Polrestabes Semarang) kan bilang (korban G) melawan dan ditembak. Nah, ini ada videonya kok, melawan atau enggak. Ini di depan Alfamart," kata kerabat, Selasa (3/12).
Dari video yang dilihat, tampak seorang polisi yang diduga anggota Satresnarkoba Polrestabes Semarang,
Baca Juga:
Soal Kapolres Belawan Tembak Pemuda Tawuran di Tol Belmera, MUI Angkat Bicara
Sosok diduga Aipda Robig Zaenudin itu berhenti di tepi jalan dan mengadang tiga motor sambil menembakkan senjata api.
Usai ketiga motor lewat, polisi tersebut tampak sempoyongan lalu jatuh. Kemudian saat hendak mengejar, polisi yang sudah menaiki motornya itu kembali jatuh.
GRO meninggal dunia akibat luka tembak senjata api di tubuhnya. Warga Kembangarum, Kota Semarang itu telah dimakamkan oleh keluarganya di Sragen pada Minggu (24/11) siang.
Baca Juga:
Kapolres Jaksel Ungkap Tawuran di Manggarai Ada Sejak 1970, Pemicunya Macam-macam
Polisi menduga korban merupakan pelaku tawuran antar-gangster yang terjadi di sekitar wilayah Simongan, Semarang Barat pada Minggu dini hari.
Polisi yang berusaha melerai peristiwa tawuran antar-gangster tersebut terpaksa membela diri dengan menembakkan senjata api.
Aipda R yang melakukan penembakan saat ini telah ditahan dan menjalani proses hukum.