WahanaNews.co | Kasus penipuan investasi melalui aplikasi robot trading Fahrenheit yang ditangani Bareskrim Polri diduga melibatkan sejumlah publik figur yang ikut mempengaruhi masyarakat untuk bergabung, kata kuasa hukum korban Oktavianus Setiawan.
Menurut Oktavianus, keterlibatan sejumlah publik figur yang hadir mengisi acara galla dinner Fahrenheit bulan Januari 2022 lalu di Bali, sejumlah publik figur tersebut di antaranya penyanyi wanita berinisial YS dan penyanyi solo pria berinisial SS.
Baca Juga:
Makin Mirip Orang, ChatGPT Kini Bisa Bicara dan Mendengar
“Yang kami soroti adalah yang bersangkutan (YS dan SS) adalah publik figur dan kehadiran dia otomatis lebih meyakinkan bagi para korban untuk turut hadir di dalam acara tersebut,” kata Oktavianus, dikonfirmasi di Jakarta, Minggu 17 April 2022.
Baca Juga: Bos Aplikasi Robot Trading Fahrenheit Ditangkap dan Langsung Ditahan
Ia mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan penyidik terkait adanya keterlibatan sejumlah publik figur dan meminta penyidik untuk melakukan klarifikasi terhadap para artis tersebut.
Baca Juga:
Robot Android Tampil Sebagai Konduktor Pimpin Pertunjukan Orkestra Nasional Korsel
Selain publik figur, Oktavianus juga menduga adanya keterlibatan Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Penjualan Langsung Indonesia (AP2LI) Alister Susanto dalam perkara tersebut. Karena turut hadir dalam acara galla dinner Fahrenheit di Bali.
Dalam acara tersebut, kata dia, Alister memberikan kata sambutan yang bermuatan ajakan untuk berinvestasi di Fahrenheit.
Baca Juga: Setelah Indra dan Doni, Kini Tiga Pengelola Robot Trading Fahrenheit Juga Ditangkap