WahanaNews.co | Sebanyak 122 Organisasi Masyarakat (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) saat ini terdaftar di Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat.
Kepala Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kasuban Kesbangpol) Pemkot Jakbar Muhammad Matsani mengajak ormas dan LSM yang ada di wilayahnya untuk terus menjaga kondusifitas yang aman dan tertib di tengah-tengah masyarakat menjelang pemilu 2024 mendatang.
Baca Juga:
Peran Strategis Ormas dalam Membangun Papua Barat Daya yang Harmonis dan Berdaya Saing
“Terus jaga kondusifitas yang aman dan tertib di tengah-tengah masyarakat, mari kita sama-sama sukseskan pemilu 2024 mendatang,” ujar Matsani didampingi N. Zakiah Mardhatillah Ketua Sub Kelompok (Subkel) urusan Ketahanan Ekonomi, Seni Budaya, Agama & Kemasyarakatan (Kesbak) saat menerima audiensi LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Jakarta Barat di kantornya, beberapa waktu lalu.
Matsani juga meminta para ketua ormas dan LSM agar memastikan anggotanya sudah terdaftar sebagai pemilih di pemilu 2024 karena hak memilih itu merupakan hal yang luar biasa.
Ia juga meminta dalam pemilu 2024 mendatang agar anggota ormas dan LSM jangan sampai golput karena itu bukan pilihan dalam berdemokrasi.
Baca Juga:
Parpol dan Ormas Penting Sebagai Penjaga Moral dan Nilai Demokrasi di Pilkada
Matsani yang dikenal sangat akrab dengan ormas dan LSM itu mengingatkan bahwa pemilu merupakan pesta demokrasi yang menggembirakan rakyat bukan justru menakutkan.
“Pemilu itu pesta rakyat yang menggembirakan semua komponen bangsa yang memenuhi hak seluruh masyarakat apa dan siap pun pilihan kita,” jelasnya.
Kasuban Kesbangpol JB (ketiga dari kiri) berfoto bersama pengurus LSM Lira Jakarta Barat usai melakukan audiensi, Selasa (29/8/2023). (Foto: WahanaNews/Tio)
Dalam waktu dekat, kata Matsani, pihaknya akan mengadakan kegiatan apel bersama lintas ormas dan LSM se-Jakarta Barat untuk mensukseskan pemilu 2024.
“Ada rencana mau bikin apel bersama lintas ormas bahwa ormas dan LSM di Jakbar siap mensukseskan dan menjaga keamanan pemilu 2024. Itu rencananya, kita tinggal tunggu waktu momen ya tepat,” jelasnya.
Terkait kualitas udara di Ibu Kota yang terus memburuk, Matsani mengajak semua ormas dan LSM yang ada di Jakarta Barat untuk mendukung program pemerintah DKI Jakarta untuk melakukan penanaman pohon yang dapat meminimalisir salah satu polusi udara yang terus memburuk.
“Saya berharap ke teman-teman ormas dan LSM untuk melakukan hal-hal kecil untuk meminimalisir salah satu polusi udara. Jika ada pekarangan rumah, mari kita tanam pohon,” ujar Matsani kepada WahanaNews.co.
Pada kesempatan itu juga, Matsani mengajak agar keberadaan LSM Lira dibawah pimpinan Damser Ambarita ini dapat merubah paradigma di tengah-tengah masyarakat bahwa LSM dan ormas harus melakukan kegiatan yang pertama-tama bermanfaat kepada anggotanya kemudian kepada masyarakat.
“LSM Lira itu bukan organisasi baru, tapi organisasi lama yang sudah banyak memberikan kontribusi kepada pemerintah dan masyarakat. Mari lakukan kegiatan yang bermanfaat pertama-tama kepada anggota lalu kemudian kepada masyarakat,” jelas Matsani.
Di akhir audiensi, Matsani juga memberi tantangan kepada LSM Lira untuk mau menjadi pioner dalam mendukung program pemerintah untuk meminimalisir salah satu penyebab polusi udara dengan melakukan kegiatan penanaman pohon bekerja sama dengan pihak RT atau RW setempat.
“Mau ngk LSM Lira menjadi pioner dalam melakukan penanaman pohon ini. Nanti bisa kerja sama dengan pihak RT atau RW setempat,” tutup Matsani.
Selain Damser Ambarita selaku Walikota LSM Lira Jakarta Barat, turut hadir juga Marco Vernandes Sinaga, Denni JF Tambunan dan Hasibuan dalam audiensi ke Kasuban Kesbangpol Jakarta Barat.
[Redaktur: Zahara Sitio]