WahanaNews.co | Pahala Sitorus, Pengurus Pusat Perkumpulan Cakra 19 Nusantara menyesalkan sikap Ketua DPD La Nyalla Mattalitti yang terus memojokkan Luhut Binsar Pandjaitan terkait big data dalam menyikapi Pemilu 2024.
Hal ini disampaikan Pahala menyikapi pernyataan La Nyalla Mattaliti yang terus berselancar walau ombak sudah surut.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
"Selaku pimpinan lembaga negara, sebaiknya La Nyalla Mattalitti tidak lagi membuat suasana gaduh, karena Presiden Jokowi dengan tegas telah menyampaikan kepada para menterinya untuk tidak berbicara tentang penundaan pemilu dan Presiden tiga periode. Bahkan Presiden telah melantik KPU dan Bawaslu. Jadi sudahlah Pak La Nyalla Mattalitti berhentilah berselancar ombak sudah surut," ucap Pahala kepada Wartawan di Medan, Sabtu (16/4/22) siang.
Tambah Pahala yang juga politikus Partai Golkar Sumut ini, pelantikan anggota KPU dan Bawaslu terpilih merupakan bukti pemerintah fokus menyiapkan pelaksanaan Pemilu 2024 sesuai dengan konstitusi dan undang-undang.
Terkait tudingan kepada Luhut Binsar Pandjaitan sebagai penggagas wacana Penundanaan Pemilu untuk perpanjangan masa jabatan Presiden dan Presiden tiga periode, Luhut membantah dengan tegas bahwa tidak pernah mewacanakan itu.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Dan hal sudah ditegaskan Luhut Binsar Pandjaitan ketika ditunggu mahasiswa demontrasi usai memberikan kuliah umum di Universitas Indonesia 12 April 2022 yang lalu.
"Jadi sudahlah hentikanlah berpolemik dan fokus saja bersama sama mengatasi kesulitan yang dihadapi pada masa pandemi Covid-19 supaya rakyat cepat terlepas dari kesulitan ekonomi saat ini," tambah Pahala.
Pahala juga mengajak mahasiswa supaya cermat menyikapi isu yang beredar sehingga dapat menyikapi dengan baik, karena mahasiswa generasi yang akan meneruskan estafet untuk memimpin dan membangun negeri ini.