WahanaNews.co | 2 prajurit anggota satgas pengamanan daerah rawan di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, tertembak saat kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Minggu (7/11).
Demikian penjelasan Danrem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gastoro seperti dikutip dari Antara, Senin (8/11).
Baca Juga:
Kapolri Apresiasi Anggota Brimob yang Berhasil Bebaskan Pilot Susi Air Korban Penyanderaan KKB
Taufan menjelaskan, penembakan terjadi pada Minggu sore sekitar pukul 15.00 WIT saat anggota TNI mengantar logistik.
"Kondisi mereka stabil," kata Brigjen TNI Taufan seraya menambahkan anggota baik TNI maupun Polri masih bersiaga di sejumlah lokasi yang dianggap rawan gangguan KSB (kelompok sipil bersenjata).
Ketika ditanya tentang situasi keamanan, Danrem 173 yang membawahi Kabupaten Intan Jaya mengaku saat ini aman.
Baca Juga:
Tokoh Agama Papua Apresiasi Keberhasilan Ops Damai Cartenz-2024 dalam Menciptakan Kedamaian dan Keamanan Papua
"Warga yang sebelumnya mengungsi sudah kembali ke kampung halaman masing-masing," ucap Brigjen TNI Taufan yang mengaku masih berada di Sugapa.
Ia menuturkan, untuk warga yang tinggal di sekitar Sugapa memang lebih memilih berada di pengungsian saat malam hari, namun bila pagi hingga sore mereka kembali ke rumah masing-masing.
"TNI-Polri terus berupaya meyakinkan warga agar mereka kembali ke rumah karena situasi makin kondusif, " kata Brigjen TNI Taufan menegaskan. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.