Menurut keterangan sumber terpercaya yang tidak
bersedia namanya disebut, permainan para mafia ini hanya memafaatkan perbedaan
harga. Sederhananya begini, jika Bio Solar ini dijual dengan HSD atau sebagai
minyak Industri , Anda bisa hitung sendiri berapa keuntungan yang diraup.
Fantastis.
Target utama para mafia ini adalah untung. Contoh,
jika Anda memiliki mobil sedikitnya 30 unit, anggap saja setiap mobil modifikasi
jalur tengah dapat memuat 5.000 liter, kalau kita jumlahkan mencapai 150.000
liter per hari.
Baca Juga:
Mabes Polri Ungkap Suap dari Klub Bola Senilai Rp800 Juta untuk Promosi ke Liga 1
Hal ini bisa terjadi kalau tangki bawaan mobil Hino Cold
Diesel bermuatan 100 liter jika diisi fung tangka hanya dengan mengisi 51 SPBU
atau Pom sudah cukup untuk satu ritasi per hari. Kalau di total 150.000 liter
per hari akan meraup keuntungan kalau disimulasi 3.000/liter berjumlah Rp 450
juta/hari.
Itu jika satu ritasi per hari. Bagaimana kalau
mencapai dua ritasi. Coba hitung sendiri. Keuntungan Rp 450 juta/hari itu jika
dihitung dari sisi pajak 10 persen, berarti kerugian negara mencapai Rp 45 juta
per hari. Itu hitung-hitungan sederhananya.
Terkait pengancaman terhadap wartawan tentulah itu
tidak main - main sebab selalu merasa terusik, karena akan terpublikasi
kegiatan tersebut, akan mengganggu kegiatan mafia tersebut.
Baca Juga:
Buron 30 Tahun, Italia Tangkap Bos Mafia Paling Dicari Eropa
Nah, terkait laporan wartawan yang diancam oleh diduga
suruhan mafia ini kepada yang berwajib dalam tidakan penegakan hukum, bisa jadi
menjadi pembiaran karena bagi oknum tertentu yang diduga menerima kontribusi
juga. Seperti istilah yang sering kita dengar, "tutup matapun sudah
membantu.
Kasus penyelundupan BBM bersubsidi dan pengancaman
wartawan yang mengungkap praktek mafia minyak ini menjadi pekerjaan rumah
aparatur berwajib untuk diselesaikan sesuai dengan UU Migas Nomor 22 Tahun 2001
terkhusus Pasal 55 dan UU ITE Nomor 19 Tahun 2016. (Tio)
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.