WahanaNews.co | Netizen menanggapi foto mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang
sedang berbicara soal mengganti sistem demokrasi menjadi sistem khilafah.
Adapun foto itu dibagikan oleh seorang
pengamat politik dan dosen UI, yakni Ade Armando.
Baca Juga:
Foto-Video Mesra Khenoki Waruwu dan Kadis Pariwisata Beredar di Medsos, Plt. Bupati Nias Barat: Memalukan!
"Mahasiswi
Universitas Indonesia sedang menjelaskan mengapa kita sebaiknya meninggalkan
Demokrasi untuk diganti dengan Khilafah," tulisnya di akun Twitter Adearmando1 pada Kamis (1/7/2021).
Pada foto itu, terlihat seorang
perempuan berjilbab dan berjas kuning yang berdiri di belakang podium.
Di belakang perempuan itu nampak
sebuah spanduk yang bagian atasnya bertuliskan "Panggung
Intelektual Muda".
Baca Juga:
YLKI Wanti-wanti Konsumen Jangan Asal Viralkan Keluhan di Medsos, Ini Risikonya
Tercantum pula sebuah tajuk acara yang
berbunyi "Tinggalkan Demokrasi, Ganti dengan Khilafah".
Unggahan host Cokro TV itu langsung ditanggapi oleh banyak netizen yang
mayoritasnya mengkritik UI.
Ada yang menilai bahwa kampus UI telah
melenceng dari marwahnya sebagai pencetak generasi intelektual.
"Kampus
UI bukan lagi tempat pencetak generasi intelektual. Kampus ternak generasi
pengkhianat. Apakah perlu?" kata Winbac.
Ada pula yang menyarankan seleksi
masuk UI lebih diperhatikan agar paham-paham seperti khilafah bisa dicegah.
"Apakah
professor doktor S3 S4 S5 tata negara, hukum, sospol tidak ada di UI? Lalu kok
dibiarkan ada faham seperti itu di kampus?" kata Kennol61.
"Makanya
seleksi masuk universitas itu yang fair lah. Jangan karena bisa menghafal ini
itu lalu diterima. Itu hanya "membunuh" bibit-bibit potensial anak negeri,"
lanjutnya.
Sebagai catatan, pada spanduk dalam
foto juga tercantum bahwa acara itu diselenggarakan pada 15 Maret.
Adapun tahunnya tidak terlihat jelas.
Namun, ada netizen yang menduga bahwa
tahunnya tertulis "2014". [qnt]