WahanaNews.co, Jakarta – Prabowo Subianto mengatakan dirinya meminta maaf kepada para pendukungnya terdahulu dengan tindakannya bergabung dengan Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Indonesia Maju itu menjelaskan, alasan keputusannya bergabung ke Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) lantaran 82 persen rakyat puas atas kinerja Jokowi.
Baca Juga:
Bela Polisi NTT yang Bongkar Mafia BBM, Inilah Profil Politikus Rahayu Saraswati
"Kondisi nyata menyatakan bahwa 82 persen rakyat puas dengan kinerja Presiden Jokowi dan pemerintah sekarang," ujar Prabowo saat memberikan Sambutan acara Seminar Nasional Kebangsaan Bersama 1.000 Guru, Rektor & Cendekiawan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Sabtu (30/9/2023) mengutip VIVA.
Prabowo mengibaratkan Jokowi sebagai kapten kesebelasan dalam tim sepak bola, dan dirinya adalah salah seorang dari regu tim tersebut.
"Berarti kalau ibarat sepak bola, Presiden Jokowi itu kapten kesebelasan. Prabowo Subianto ikut tim yang lagi menang ini. Berarti keputusan saya bergabung tidak salah," ujarnya.
Baca Juga:
GBK Penuh, Sebagian Massa Pendukung Prabowo-Gibran Keluar
Atas dasar hal tersebut, Ketua Umum Partai Gerindra ini meminta pendukungnya yang mau meninggalkannya untuk kembali, dan tidak ikut mendukung yang tersesat.
"Jadi yang tadinya mau ninggalin saya, saya mohon kembali lah. Jangan mau ikut yang tersesat. Karena sebenarnya kita kalau kompak tidak ada yang tidak bisa kita capai, Apa itu? bagaimana kita mencapai? cara mencapai kita adalah kita harus berani meninggalkan paham-paham lain dan kita percaya kepada yang ditinggalkan oleh pendiri bangsa kita sendiri yaitu ekonomi Pancasila," ujarnya.
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.