WahanaNews.co | Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meluncurkan lambang, mars, dan
hymne baru dalam gelaran Musyawarah Nasional (Munas) V PKS di Bandung, Jawa
Barat, Minggu (29/11/2020).
Sekretaris Jenderal PKS, Habib Aboe Bakar Alhabsyi, dalam
pernyataannya di Jakarta, Minggu (29/11/2020), mengatakan,
peluncuran lambang, mars dan hymne itu sebagai semangat baru PKS dalam
perjalanan berbangsa dan bernegara.
Baca Juga:
Inilah Daftar Lengkap Pengurus Pusat PKS 2025–2030 di Bawah Kepemimpinan Muzzammil
"Lambang, mars dan hympe baru PKS
sudah direncanakan pada kepengurusan sebelumnya. Ini adalah semangat baru PKS,
komitmen PKS dekat dan hangat dengan semua kalangan tanpa kecuali," ujar
Habib Aboe, sapaan akrabnya.
Anggota Komisi III DPR RI itu
menyebutkan, bentuk bulat yang ada dalam lambang PKS menggambarkan kesetaraan,
keteraturan, keserasian, persatuan dan kesatuan arah demi memperjuangkan
keadilan dan kesejahteraan rakyat di bumi Indonesia yang berlandaskan
Pancasila.
"Bulan sabit melambangkan dimensi
waktu, keserasian, keindahan, pencerahan, keluhuran Islam untuk menjaga
keseimbangan, kesinambungan sejarah, kejayaan dan kelangsungan tatanan
kehidupan berbangsa dan bernegara," ungkapnya.
Baca Juga:
PKS PT. Prima Sauhur Lestari Seminggu Beroperasi,Diduga Buang Limbah ke Aliran Sungai Bah Bolon
Simbol untaian 17 butir padi pada
tangkai tegak lurus, kata Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI itu,
melambangkan adil, ukhuwah, istikamah, berani, disiplin dalam menjalankan
tugas, serta tegas dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan.
"Warna oranye adalah warna baru.
Melambangkan kehangatan, harapan, semangat kehidupan yang selalu optimistis dan
semangat muda," ujar dia.
Habib Aboe menambahkan bahwa warna
putih melambangkan bersih, suci, tulus, ikhlas dan mulia, sementara warna hitam
melambangkan kemauan keras, disiplin, kekuatan, ketegasan, berwibawa,
kepastian, aspiratif dan perlindungan. [qnt]