WahanaNews.co | Polda Papua membantah korban serangan Orang Tak Dikenal (OTK) di Papua merupakan Rais Syuriah PCNU Kabupaten Yahukimo, Papua.
"Tidak benar," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal saat dimintai konfirmasi, Minggu (26/12/2021).
Baca Juga:
Polda Papua Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan Ke–79
Kombes Kamal mengungkapkan, korban tewas akibat diserang orang tak dikenal (OTK) di Distrik Dekai, Yahukimo, merupakan warga asal Jember, Jawa Timur, bernama Ngatiman. Korban merupakan penjual sayuran.
"(Korban merupakan) warga masyarakat yang sering jualan sayur, baik di pasar maupun ke tempat-tempat jualan. Dia beli dari warga di kebun dan tegalan, lanjut dikirim ke mitra penjual eceran," ungkapnya.
Berdasarkan keterangan Polda Papua, peristiwa penyerangan ini terjadi dua hari lalu, Jumat (24/12), pukul 12.15 WIT. Tempat kejadian perkara (TKP) berada di Jalan Paradiso Kali Brasa Bawah, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo. Korban diserang hingga meninggal dunia.
Baca Juga:
Personil Polsek Ilu Korban Penyerangan OTK di Puncak Jaya Dirawat Intensif di RS Bhayangkara Polda Papua
"Saat ini pelaku masih dalam penyelidikan Sat Reskrim Polres Yahukimo," sebut Kombes Kamal dalam keterangannya.
Berikut ini kronologi penyerangan pada Jumat (24/12):
- 12.15 WIT
Korban menggunakan motor melakukan aktivitas menuju lokasi perkebunan Paradiso, untuk mengambil pisang dan sayur yang nantinya diantar ke Pasar Kota Dekai.
- 12.28 WIT
Korban menghubungi saksi agar datang ke kebun milik saksi dengan membawa air minum, karena korban mengalami luka setelah diserang oleh OTK menggunakan benda tajam atau parang.
- 12.30 WIT
Saksi 1 (Taufik Hidayat) dan saksi 2 (Agus) mendatangi TKP. Para saksi melihat korban sedang duduk di pinggir jalan dalam keadaan lemas, sambil menutup kepala yang terluka dengan kain.
- 12.40 WIT
Korban dibawa ke rumah saksi 1 yang bertempat di Jalan Paradiso (masih area perkebunan) dengan jarak 1 km dari TKP.
- 13.10 WIT
Setelah menerima laporan, personel Satgas Gakkum Ops Nemangkawi, dipimpin Ipda Syahrudin bersama Regu Patroli UKL III, menuju rumah saksi 1.
Korban selanjutnya dibawa ke RSUD Dekai. Setelah sampai di RS Dekai, korban mendapatkan perawatan medis. Namun, beberapa saat kemudian, dokter RS menyatakan korban meninggal dunia.
- 13.15 WIT
Personel gabungan mendatangi lokasi penyerangan untuk melakukan olah TKP.
Diberitakan sebelumnya, Ketua PWNU Papua Toni Wanggai dan Ketua PCNU Yahukimo Umar Makku telah memberikan klarifikasi atas informasi yang menyebut Kiai Suwito tewas usai diserang KKB.
Ditegaskan keduanya bahwa Kiai Suwito bukan Rais Syuriah PCNU Yahukimo, melainkan Ketua Himpunan Keluarga Jawa Madura di Yahukimo, yang saat ini masih berada dalam keadaan sehat.
Sementara korban penyerangan OTK adalah Ngatiman Hadi. Ngatiman berasal dari Jember, yang juga warga kultural NU di Yahukimo.
Hal ini diklarifikasi oleh Toni kepada Kapolda Papua dan Kapolres Yahukimo. Dirinya juga membenarkan berita tersebut dan mengungkapkan peristiwa terjadi pada Jumat siang, (24/12). [rin]