Andi Arief mengatakan bahwa kondisi Ganjar pada tahun 2029 akan berbeda dengan tahun 2024. PDIP tidak lagi dapat mencalonkan calon presiden sendiri dan kekuatan Ganjar akan melemah.
"Bagaimana dengan Ganjar Pranowo? Masih bisa bersaing di 2029, namun dalam kondisi berbeda dengan 2024. PDIP sudah tidak dapat mencalonkan sendiri. Daya tarik Ganjar menjadi lemah," kata Andi Arief.
Baca Juga:
Rugikan Demokrat, Andi Arief Ungkap Ada Aksi Penggelembungan Suara Partai
Dia juga menambahkan bahwa partai sekarang ini tak bisa sombong. Partai yang memiliki sekjen Hasto dikatakan tidak akan bekerja sama dengan PKS dan Demokrat.
Jika masih bersikap sombong, kemungkinan besar mereka tidak akan mendapatkan koalisi pada tahun 2029. Kekuatan 17 persen harus melakukan introspeksi yang mendalam.
Menurut Andi Arief, dinamika menuju tahun 2029 akan menjadi sangat menarik untuk diikuti. Dia menyatakan bahwa partai-partai akan saling bergantung satu sama lain dan tidak ada yang merasa dominan.
Baca Juga:
Andi Arief-Ahmad Ali Saling Sindir, Demokrat Buka Suara
"Menurut saya, sistem politik dan kepartaian sampai 2029 akan menarik, karena partai-partai saling membutuhkan untuk membangun kepentingan bersama di 2029. Tidak ada yang dominan dan merasa kuat sendiri. Mudah-mudahan tetap memprioritaskan mengurus rakyat," kata Andi Arief.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.