WahanaNews.co, Jakarta – Lembaga Survei Populi Center melakukan survei pada 28 November hingga 5 Desember 2023. Sampel responden tersebar secara proporsional di 38 provinsi di Indonesia, termasuk di 4 (empat) Daerah Otonomi Baru, yaitu Papua Tengah, Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan.
Survei terbaru Lembaga Survei Populi Center mengungkap bahwa sebagian besar responden yakin Pilpres 2024 satu putaran. Persentase mereka yang yakin Pilpres satu putaran sebanyak 65,6%.
Baca Juga:
Survei Litbang Kompas: 33 Persen Responden Tak Setuju Hak Angket Kecurangan Pilpres
Metode pengambilan data dalam survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka (face to face interview) dengan menggunakan aplikasi survei Populi Center kepada 1.200 responden yang dipilih menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling). Margin of Error (MoE) diperkirakan ± 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Peneliti Populi, Dimas Ramadhan menjelaskan bahwa responden ditanya soal keyakinan pilpres selesai satu putaran. Sebagian besar responden menjawab yakin.
"Ketika ditanya terkait keyakinan bahwa Pilpres akan selesai dalam satu putaran, sebesar 65,6 persen responden menjawab yakin (sangat yakin 10,3 persen dan yakin 55,3 persen)," kata Dimas dalam paparannya, Senin (11/12/2023) melansir detik.com.
Baca Juga:
Hasil Survei Terbaru Capres 2024, Prabowo Masih Memimpin
Sementara sebesar 29,6 persen tidak yakin (tidak yakin 28,2 persen dan sangat tidak yakin 1,4 persen). Sisanya menjawab tidak tahu atau tidak menjawab (4,8 persen).
Dari tiga pasangan capres-cawapres, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dianggap sebagai pasangan yang paling mungkin menang dalam 1 (satu) putaran dengan 46,8 persen. Kemudian disusul Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 21,2 persen, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 18 persen, sementara yang menolak menjawab sebesar 14 persen.
Berikut ini hasil pertanyaan terkait Pilpres satu putaran:
Yakin 65,6%
Sangat yakin 10,3%
Yakin 55,3%
Tidak yakin 29,6%
Tidak yakin 28,2%
Sangat tidak yakin 1,4%
Tidak tahu atau tidak menjawab 4,8%
[Redaktur: Alpredo Gultom]