WAHANANEWS.CO, Jakarta - Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai mengungkapkan bahwa dirinya sudah dikenal luas di seluruh Indonesia bahkan sebelum diangkat sebagai menteri oleh Presiden Prabowo Subianto.
Dalam rapat kerja pertamanya dengan Komisi XIII DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (31/10/2024), Pigai menyebutkan bahwa popularitasnya bukan hanya karena posisinya saat ini.
Baca Juga:
OPM Bakar Guru dan Nakes Hidup-hidup di Yahukimo, Natalius Pigai Beri Respons Keras
“Nama saya sudah dikenal seantero Republik, tapi hari ini saya dikenal karena saya punya visi, saya punya misi, bukan karena merusak,” ujarnya dalam perkenalan tersebut.
Pigai juga menjelaskan bahwa dirinya memulai karier dari bawah sebagai pegawai honorer, bahkan pernah bekerja sebagai juru parkir sebelum diterima sebagai PNS hingga akhirnya menjadi menteri.
"Saya mungkin tidak terlalu banyak membaca bahan-bahan yang disediakan, karena saya sendiri berasal dari tukang parkir dulu di Depnakertrans Kalibata,” kata Pigai.
Baca Juga:
Anggota DPR Pertanyakan Kiprah Menteri HAM di Tengah Maraknya Kasus Pelanggaran
Ia menambahkan, "Setelah itu saya jadi honorer, kemudian CPNS, lalu PNS. Saya pernah menjadi staf pengantar surat dan fotokopi, kemudian staf khusus, dan jabatan struktural hingga fungsional, lalu Ketua Komnas HAM, dan kini menteri."
Agenda rapat ini adalah memperkenalkan jajaran anggota dewan dan kementerian, serta memaparkan rencana kerja ke depan, termasuk usulan anggaran Rp20 triliun.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]