"Kalian tidak perlu universitas
untuk belajar sesuatu. Apa Shakespeare dulu kuliah di kampus? Mungkin
tidak," papar pria kelahiran Afrika Selatan itu.
Ia juga mencontohkan kesuksesan
pendiri Microsoft, Bill Gates, dan
pendiri Apple, Steve Jobs, yang
sama-sama tidak lulus kuliah namun bisa mengelola perusahaan teknologi dunia.
Baca Juga:
Eks Karyawan Bongkar Kebohongan Elon Musk soal Mobil Tesla
"Saya pikir, kampus pada dasarnya adalah untuk bersenang-senang, dan untuk membuktikan bahwa Anda bisa menyelesaikan pekerjaan
rumah, tapi bukan untuk belajar," tegas Elon Musk.
Bukan hanya Tesla yang kerap membuka lowongan pekerjaan di perusahaan untuk
orang-orang tanpa gelar sarjana.
Berdasarkan laporan LinkedIn, ada banyak perusahaan global
yang melakukan hal serupa.
Baca Juga:
Tesla Berikan Diskon Besar-besaran untuk Penjualan di Pasar China
Biasanya, lowongan
tersebut meliputi pekerjaan sebagai teknisi elektronik, desainer mekanik, dan marketing.
Ada banyak juga para pemimpin
perusahaan yang mampu mendirikan perusahaan meski tanpa gelar sarjana, seperti
Travis Kalanick (Uber), Mark
Zuckerberg (Facebook), Michael Dell (Dell), Jan Koum (WhatsApp), dan Jack Dorsey (Twitter). [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.