Sentilan tersebut rupanya bukan yang pertama kali dilontarkan Bill Gates. Dilansir News18, Februari lalu ia juga sempat mengatakan dirinya berbeda dari Elon Musk, dan ingin fokus pada masalah di Bumi dan bukan Mars.
Bill Gates mengakui bahwa apa yang dilakukan Elon Musk dengan Tesla berkontribusi besar untuk perubahan iklim dan tidak boleh diremehkan. Namun dia menilai apa yang dilakukan bos SpaceX itu bukanlah solusi nyata.
Baca Juga:
Kekayaan Elon Musk dan Jeff Bezos Bisa Lunasi Utang Luar Negeri Indonesia Rp6.492,2 Triliun
Selain itu, Gates juga merasa dibutuhkan dalam penanganan pada industri lain untuk membuat perbedaan dalam perubahan iklim, yang lebih besar daripada mobil penumpang.
Gates juga mengungkapkan dirinya lebih suka menghabiskan uang untuk vaksin campak ketimbang bepergian ke luar angkasa dengan roket.
"Saya tidak mau mengeluarkan banyak yang karena yayasan saya bisa membeli vaksin campak dan menyelamatkan nyawa dengan US$ 1.000," katanya.
Baca Juga:
3 Pekerjaan Paling Kebal AI, Diungkap Pendiri Microsoft
Seperti diketahui, beberapa miliarder baru-baru ini melakukan wisata ke luar angkasa dengan awak yang mereka bawa.
Sir Richard Branson dan Jeff Bezos melakukan perjalanan dengan perusahaan luar angkasa mereka sendiri yaitu Virgin Galactic dan Blue Origin.
Sementara, Elon Musk dan SpaceX membawa empat awak sipil yang dipimpin miliarder Jared Isaacman, melakukan perjalanan serupa selama tiga hari, dengan tujuan penggalangan dana. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.