"Harapan
kami, mudah-mudahan semuanya terikat, tenteram, sejahtera, subur makmur gemah ripah loh jinawi," kata
Saija.
Sementara
untuk tas yang dikenakan Jokowi disebut tas koja.
Baca Juga:
Sikapi Berbagai Isu Miring, Kemenko Polhukam Panggil Pengelola PIK
Itu
adalah tas tradisional yang dibuat langsung oleh masyarakat Badui.
Tas ini
terbuat dari serat kayu Pohon Tereup yang merupakan kayu lokal dari Badui.
Menurut
Saija, tas koja memiliki makna
kelestarian alam yang masih dijaga oleh masyarakat Badui hingga saat ini.
Baca Juga:
Jokowi dan Suara Parpol soal Amandemen UUD
"Melambangkan
kelestarian alam, juga melambangkan wadah atau tempat persatuan lewat tas
tersebut," kata Saija.
Saija
mewakili warga Badui mengaku bangga pakaian adatnya dikenakan oleh orang nomor
satu di Indonesia.
Kata
Saija, ini merupakan kado istimewa bagi warga Badui saat hari Kemerdekaan Indonesia.