Menariknya, Verena tak punya latar belakang barista. Ia bahkan mengaku tak suka kopi. "Karena suami aku suka kopi. Aku nggak suka kopi, aku juga bingung kenapa aku milih kopi. Ya mungkin sudah jalannya ya," ujarnya sambil tertawa.
Meski harus kepanasan dan kehujanan, Verena justru merasa lebih 'hidup'. Ia mengatakan dirinya tak menyesal meninggalkan pekerjaannya sebagai pramugari dan memiliki berjualan kopi keliling.
Baca Juga:
Update Kasus Anggota DPRD Sumut Diduga Cekik Pramugari, Polres Nias: Dilimpahkan ke Polda
"Kalau disuruh memilih, diulang seribu kali pun aku memilih jualan kopi. Jualan tuh seru banget, bisa ketemu banyak orang. Malah jadi lebih ngerti arti kehidupan," ungkapnya.
Dari roda gerobaknya, Verena membawa 40-50 gelas kopi setiap hari, dan hampir selalu habis. Kini ia pun berencana membuka usaha baru, yakni angkringan di depan Brimob Surakarta.
"Yang penting usahanya berkah dan diridhoi suami. Karena saya percaya, ridho suami itu ridho Allah," tutupnya penuh keyakinan.
Baca Juga:
Cemarkan Nama Baik, Akun TikTok Penyebar Video Cekik Pramugari Dipolisikan
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.