Badai geomagnetik paling
terkenal adalah Peristiwa Carrington
tahun 1859.
Peristiwa Carrington merupakan badai geomagnetik paling kuat yang pernah
tercatat.
Baca Juga:
Hadir Pada General Annual Meeting di Dakar Senegal Tahun 2014, Awal Bergabungnya ALPERKLINAS Ke FISUEL International
Badai itu melumpuhkan
beberapa sistem telegraf di berbagai belahan dunia lantaran kabel-kabel ini
terpanggang, memicu kebakaran, dan bahkan mengejutkan beberapa operator
telegraf.
Lebih dari itu, telah
dihitung bahwa badai Matahari sekuat Peristiwa
Carrington, jika terjadi hari ini akan menyebabkan kerugian miliaran,
bahkan mungkin triliunan dolar.
Dikutip Science Alert, peristiwa Carrington
bukan bagian dari penelitian, karena data yang dilihat para peneliti tidak
sejauh itu.
Baca Juga:
Dukung Sektor Pariwisata, PLN Distribusi Jakarta Listriki Hotel Travello
Analisis mereka
menunjukkan bahwa badai super sekuat Peristiwa
Carrington mungkin lebih umum daripada yang diperkirakan, dan bahwa mereka
dapat terjadi kapan saja, dengan sedikit peringatan.
Di luar angkasa,
beberapa satelit tak terkendali selama beberapa jam.
Satelit komunikasi
TDRS-1 NASA mencatat lebih dari 250 anomali saat partikel berenergi tinggi
menyerang elektronik sensitif satelit.