WahanaNews.co | Anak-anak sebenarnya sudah bisa menunjukkan kecerdasan otak tingkat tinggi bahkan dari usia dini.
Orangtua hanya perlu mengamati apa saja yang suka dilakukan anak sehingga tahu bahwa anak memiliki potensi IQ tinggi ketika sudah dewasa.
Baca Juga:
Efek Psikologis Anak yang Dibesarkan Tanpa Sosok Ibu
Tentu kecerdasan otak setiap anak berbeda-beda, dan kita tidak bisa selalu menghakimi kecerdasan mana yang paling baik.
Tetapi, jika mencoba melihat tanda-tandanya, ini lima kebiasaan unik yang menandakan anak memiliki IQ tinggi.
1. Suka berteman dengan orang yang lebih tua
Baca Juga:
Cegah Radikalisme, Pemkab Sigi Berikan Beasiswa untuk Sekolah Agama di Yaman
Kebiasaan unik yang membuat anak IQ tinggi berbeda dengan anak seusianya adalah kecenderungannya untuk berkumpul dengan anak-anak yang usianya lebih tua atau nyaman berinteraksi dengan orang dewasa.
Bukan karena tidak ada pilihan atau tidak ada anak-anak seusianya di lingkungan tempat tinggalnya, tapi justru karena ia memilih sendiri karena merasa bisa mendapatkan pengalaman lebih seru dan pengetahuan lebih banyak.
2. Suka menyendiri
Anak-anak yang memiliki IQ tinggi memiliki kebiasaan suka menyendiri atau asik melakukan apa pun sendiri.
Jika ia terlihat menikmati waktunya saat sendirian dengan melakukan berbagai kegiatan yang ia sukai, itu bagus.
Tidak perlu khawatir ia menjadi penyendiri, selama momen sendiri itu bukan karena minder atau ada masalah lain yang membuatnya tidak nyaman.
3. Menyukai kesenian
Anak IQ tinggi juga seringkali menunjukkan ketertarikan pada bidang kesenian, entah itu menggambar, mewarnai, melukis, mendengarkan musik, memainkan alat musik, bernyanyi, menari atau bahkan menulis.
Anak cerdas seringkali suka menulis buku harian sejak kecil.
Jika anak menyukai semua hal yang melibatkan kemampuan artistik, itu adalah tanda kecerdasan otak yang berkembang lebih baik dari biasanya.
4. Banyak bertanya
Anak cerdas umumnya punya keingintahuan besar tentang banyak hal. Apa pun yang ia lihat bisa menjadi pertanyaan yang menggelitik di kepalanya.
Sebisa mungkin fasilitasi anak dengan banyak buku bacaan, atau orangtua dituntut untuk belajar banyak tentang hal-hal di lingkungan sekitar sehingga anak mendapatkan pengetahuan dan informasi yang lebih baik dan kredibel.
Jangan sampai mematahkan semangat dan keinginan anak untuk belajar dengan mengatakan "tidak tahu" atau "jangan banyak tanya".
5. Tidak suka menunda-nunda
Anak dengan otak cerdas umumnya suka melakukan segalanya dengan cepat. Di usianya, anak-anak memiliki banyak energi untuk dihabiskan dan memicu rasa ingin tahunya.
Anak-anak cerdas tidak akan suka bermalas-malasan dan menunda pekerjaan. Ia terdorong untuk selalu aktif melakukan sesuatu, justru inilah tanda kecerdasan otak yang tinggi.
Biasanya anak-anak menunda atau menghindari melakukan sesuatu karena ia tidak suka, tugas itu tampak terlalu sulit atau tak tahu harus mulai dari mana.
Anak IQ tinggi berbeda, ia mulai dulu untuk mengetahui seberapa menantang tugas itu untuk dikerjakan.
Jadi, jika sekiranya menemukan lima kebiasaan di atas pada diri anak, kemungkinan besar itu adalah tanda anak memiliki IQ tinggi. [ast]