Seseorang tiba-tiba menembakkan pistol ke arah
Bung Karno ketika ia sedang sujud.
Si penembak itu berada empat baris di belakang
Bung Karno.
Baca Juga:
Peringati Bulan Bung Karno, Kader PDI-Perjuangan Jalan Sehat Bareng Tri Adhianto & Ono Surono
Belakangan, diketahui bahwa si penembak mengaku
kesulitan membidik sasarannya karena melihat dua orang yang mirip dengan Bung
Karno.
Tembakan tersebut tak mengenai tubuh Bung Karno
sedikit pun.
Peluru hanya sempat menyerempet bahu Ketua DPR
saat itu, Zainul Arifin.
Baca Juga:
Bupati Karo Tinjau Proyek Pelebaran Jalan, Usulkan Pemugaran Akses ke Rumah Pengasingan Bung Karno
Dua anggota Detasemen Kawal Pribadi (DKP)
Presiden, yaitu Soedrajat dan Soesilo, juga terluka dalam peristiwa itu.
Selain itu, Jenderal AH Nasution, yang berdiri
di sebelah kiri Bung Karno, juga nyaris ikut menjadi korban.
Para pelaku penembakan itu diketahui berjumlah
tiga orang, yaitu Sanusi, Kamil, dan Jaya Permana, yang semuanya merupakan
anggota DI/TII.