Keduanya punya peranan penting dalam kebangkitan Teth Adam dan menjadi pendukung setianya. Namun, kehadiran mereka, bagi orang yang sudah terbiasa menonton film dengan formula seperti ini, membuat plot film ini jadi mudah ditebak dan terasa biasa.
Anak kecil atau ibunya pasti menghadapi masalah dan pahlawannya akan bertindak. Ya, seperti itu. Hal yang paling menghibur di film ini tentu saja aksi laganya.
Baca Juga:
Prilly Latuconsina Angkat Isu Kesehatan Mental Lewat Film 'Bolehkah Sekali Saja Kumenangis'
Pertarungan maut antara Teth Adam, JSA, dan penjahat di film ini benar-benar membawa kehancuran di Kanhdaq. Banyak bangunan dan mobil yang hancur akibat pertarungan itu. Tentu saja, korban jiwa pun bertumbangan di mana-mana.
Aksi inilah yang membedakan Black Adam dari film lain DCEU. Semuanya terasa brutal dan seru untuk disaksikan.
Black Adam punya penampilan solid dari para pemerannya dan aksi yang eksplosif. Tapi, penulisan filmnya kacau dan harus berjuang keras mendapatkan pijakannya.
Baca Juga:
CJ ENM, Lifelike Pictures, BASE Entertainment Kolaborasi Adaptasi "My Annoying Brother"
Belum lagi dengan penjahatnya yang lemah dan tidak menarik.
Meski begitu, film ini tidak gagal untuk menjadi tontonan yang asyik dan menghibur. Selamat menyaksikan bersama orang-orang yang kamu kasihi ya. [Tio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.