Menurut
Daryono, ada dua dugaan terkait jenis awan unik berbentuk lurus di Pacitan.
Dugaan
pertama, awan unik tersebut merupakan roll
cloud atau awan gulung.
Baca Juga:
Duduki Tanah Negara & Minta Jatah Rp5 Miliar, BMKG Polisikan GRIB Jaya
Awan
yang termasuk langka, tetapi memang beberapa kali terjadi di beberapa tempat.
"Awan
ini (terjadi) kerena ada pertemuan dua masa udara dengan kelembapan atau
kandungan uap air yang berbeda, dua hal yang memungkinkan, dipengaruhi oleh
pertemuan angin regional dengan angin laut atau darat atau terbentuk pada garis
front dua masa udara yang berbeda kandungan uap airmya," jelas dia.
Baca Juga:
Cuaca Siang Panas Terik dan Malam Hujan, BMKG Ungkap Penyebabnya
Lintasan Pesawat Jet
Sedangkan
kemungkinan kedua, awan ini diduga terbentuk akibat lintasan pesawat jet.
Daryono
menjelaskan, biasanya jika kejadian itu disebabkan pesawat, maka
jejaknya relatif kecil.