Siswi tersebut terseret arus saat melewati jembatan alternatif yang ada di sebelah utara jembatan Biluh Poh di Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembarana, Bali, yang merupakan akses utama dan saat ini sedang ditutup.
"(Dia melewati) jembatan lain alternatif, yang ada di sebelah utara di jalur utama," kata Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana saat dihubungi.
Baca Juga:
BNNP Bali Gerebek Narkoba, Oknum Polisi Tertangkap Diserahkan ke Propam
Dari informasi yang dihimpun korban adalah siswi SMA kelas 3 di Desa Penyaringan, bernama Ni Putu Widya Margareta. Dia terseret banjir pada Minggu (16/10) kemarin. Saat itu, korban sedang berangkat ke Pasar Lelateng di Kecamatan Negara bersama ayahnya, namun tergelincir ke sungai yang airnya meluap.
"Sementara (benar) ada informasi bahwa satu warganya dinyatakan hilang dan masih proses (pencarian). Kemungkinan besar terseret arus karena dia mau melintasi jembatan mungkin, mungkin terpeleset," ujarnya.
Seperti yang diberitakan, akibat banjir bandang yang menerjang jembatan Biluh Poh di Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembarana, Bali, mengakibatkan jalur utama Gilimanuk- Denpasar, Bali, tidak bisa dilewati dan saat ini ditutup.[zbr]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.