WahanaNews.co | Rencana acara ceramah Ustaz Hanan Attaki bertajuk Konser Langit di Jember, Jawa Timur dibatalkan. Awalnya, Konser Langit dijadwalkan berlangsung Jumat (29/7) di GOR PKSPO Jember.
Namun, Pemerintah Kabupaten Jember menolak gelaran itu atas dorongan sejumlah pihak. Pembatalan itu dikonfirmasi Wakil Bupati Jember Muhammad Balya Firjaun Barlaman (Gus Firjaun).
Baca Juga:
KH Hanief Ismail: Amanat PBNU Terkait Pilpres 2024 di Magelang, Jawa Tengah
"Unsur yang menolak dari NU, kemudian Ansor, kalau dari Muhammadiyah tidak mempersoalkan. Kalau dari yang lain secara lisan banyak. Bahkan ada yang kemudian [mengancam] kalau diteruskan akan dihentikan di tengah jalan," kata Gus Firjaun, Kamis (21/7).
Ia menyebut penolakan itu lantaran masyarakat Jember mempermasalahkan sosok Hanan Attaki sebagai penceramah. Gus Firjaun pun menekankan masyarakat tidak mempermasalahkan acara pengajiannya.
"Bukan persoalan dari majelisnya, bukan persoalan pengadaan pengajiannya. Tapi dari narasumbernya," ucapnya.
Baca Juga:
Presiden Jokowi Adakan Pertemuan Tertutup Bersama 20 Kiai Sepuh di Surabaya
Gus Firjaun mengatakan masyarakat sudah kadung mengenal Hanan Attaki identik dan diduga pernah memiliki keterkaitan dengan organisasi terlarang yakni Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
"Saya bukan persoalan garis keras atau apa, melainkan dari masyarakat melihat rekam jejak dari UH (Ustaz Hanan). Bisa dilihat sendiri bagaimana pidato-pidatonya di medsos. Ada yang bilang Eks HTI," katanya.
Ceramah yang dilakukan Hanan Attaki dinilai tak sesuai dengan kultur ke Islaman di Jember. Sehingga, Gus Firjaun tak mau hal Konser Langit tersebut menimbulkan konflik di tengah masyarakat.