WahanaNews.co | Angin kencang ‘ngamuk’ di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dan mengakibatkan ratusan rumah warga rusak pada Rabu (23/2) kemarin.
Tercatat, 510 rumah rusak dengan tingkat ringan hingga berat. BPBD setempat menyebutkan sebanyak 33 unit rumah pada kategori rusak berat.
Baca Juga:
Pemda DIY: 948 Ternak Terinfeksi PMK, 64 Ekor Mati Sejak Desember 2024
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunung Kidul hingga Rabu sore (23/2), mencatatkan, 141 rumah rusak dengan kategori sedang dan 336 lainnya rusak ringan.
"Selain berdampak pada sektor perumahan, angin kencang yang terjadi pada Selasa lalu (22/2) mengakibatkan rusak sedang pada fasilitas pendidikan 2 unit, masjid 2 unit serta pabrik dan balai dusun masing-masing 1 unit," kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Kamis (24/2).
Sementara itu, jumlah keluarga terdampak sebanyak 1.709 KK. Tidak ada laporan korban jiwa akibat insiden yang terjadi pada pukul 08.00 pagi tersebut.
Baca Juga:
Dinas Pertanian Sleman: 422 Kasus PMK Serang Ternak Januari 2024 - Januari 2025
Lokasi terdampak angin kencang berada di tujuh kelurahan yang tersebar di Kecamatan Semanu, yakni Kelurahan Sambirejo, Ngampo, Cempluk, Jelok, Jonge, Kuwangen Lor dan Kuwangen Kidul. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.