WahanaNews.co, Jakarta - Bawaslu Sulawesi Tenggara menelusuri kebenaran Penjabat Bupati Muna Barat Bahri yang diduga mengkampanyekan pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Videonya beredar di media sosial.
"Pada intinya sudah ditelusuri (videonya) termasuk mengklarifikasi beberapa pihak yang dianggap mengetahui kejadian tersebut," kata Iwan dilansir CNNIndonesia, Jumat (17/11/23).
Baca Juga:
Ketua Bawaslu: Seharusnya Pemilu dan Pilkada Dipisah Tak Digelar Dalam Satu Tahun
Direktur Komunikasi Publik Pusat Kajian Pemilu Indonesia (PUSKAPI), Zaenal Abidin juga mengkritik hal tersebut.
Dia menegaskan bahwa pernyataan dukung-mendukung yang disampaikan di depan publik oleh kepala daerah atau Pj kepala daerah memiliki dampak yang buruk terhadap proses demokrasi.
"Jika Pj kepala daerah menyampaikan dukungan terbuka terhadap capres tertentu, maka ada kemungkinan perangkat kekuasaan di daerah tersebut akan digunakan untuk memenangkan capres tertentu," kata Zaenal.
Baca Juga:
Bawaslu Kaltim Gelar Penguatan Kapasitas Putusan dan Keterangan Tertulis PHP Pilkada 2024
Menurut Zaenal hal tersebut masuk dalam kategori penyalahgunaan kekuasaan sehingga terjadi praktik yang dapat merusak demokrasi.
"Ini menciderai upaya mewujudkan pemilu bersih," ujarnya.
Pernyataan Pj Bupati Muna Barat tersebut dalam video yang beredar, kata Zaenal sangat bertentangan dengan arahan Presiden Joko Widodo dan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian yang jauh hari memberikan instruksi ke seluruh jajaran agar netral dalam Pemilu 2024.
Zaenal menegaskan bahwa pihak Kemendagri harus turun tangan menyelidiki pernyataan Pj Bupati Muna Barat tersebut.
"Jika Pj kepala daerah terbukti melanggar maka harus dicopot," kata dia.
Dalam video berdurasi 51 detik yang beredar, Pj Bupati Muna Barat, Bahri memperkenalkan seorang calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang juga ketua relawan capres-cawapres, Ganjar-Mahfud di Kabupaten Muna pada sebuah acara.
Bahri, dalam video itu, secara jelas bicara tentang Ganjar Pranowo yang merupakan calon presiden.
"Yang ini jauh-jauh hadir di pertemuan kita dari Jakarta. Ini namanya, pak Laode Umar Monte. Beliau calon DPD RI. Ingat masyarakat saya calon DPD RI dan beliau salah satu tokoh pemuda kita orang muna yang berada di Jakarta dan beliau juga sebagai ketua relawan Ganjar. Pro Ganjar. Ingat Pro Ganjar," kata Bahri dalam video tersebut.
[Redaktur: Sandy]