Tidak hanya itu, ancaman keselamatan masyarakat yang tengah merayakan Lebaran 2022 dapat berasal atau datang dari bencana yang tak terduga.
“Dengan motto Quick Response of Search and Rescue, Basarnas bersama potensi SAR siap memberikan pelayanan SAR kepada masyarakat yang mengalami kedaruratan di mana pun berada,” tegas Kepala Basarnas.
Baca Juga:
Basarnas Berikan Penghargaan kepada Fakultas Kedokteran UNG di Kota Gorontalo
Adapun skenario simulasi pertama, yakni jalur Tangerang-Merak, kemudian direspons cepat oleh petugas SIK dengan mengerahkan Polisi Jalan Raya (PJR) untuk menyeterilkan area.
Mereka bahkan melaporkan kecelakaan tersebut ke Basarnas Command Center (BCC) yang segera mengerahkan tim SAR dari Kantor SAR Banten.
Tim SAR, masing-masing dari Basarnas dan Tim Rescue ASTRA Tol Tangerang-Merak tiba di lokasi dan segera melaksanakan pertolongan.
Baca Juga:
Basarnas Pontianak Terus Cari Dua Kapal Tenggelam Akibat Cuaca Ekstrem
Tim SAR selanjutnya melaporkan kecelakaan tersebut ke Posko Induk Siaga Lebaran 2022.
Skenario kedua, diawali dengan laporan terjadinya ledakan di ruang mesin KMP Sunda Empire. Ledakan itu mengakibatkan kebocoran pada lambung kapal bercat putih dengan ukuran 1.000 GT tersebut.
Penumpang kapal dari Bakauheni menuju Merak berjumlah 30 orang itu panik.