WAHANANEWS.CO, Konawe - Gempa bermagnitudo 3,7 yang mengguncang wilayah Bondoala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pada Sabtu (24/5/2025) pagi dipicu oleh aktivitas sesar aktif di barat daya Bondoala.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Kendari, Rudin, menyampaikan bahwa pergerakan sesar tersebut memicu gempa dangkal yang guncangannya terasa hingga ke Kota Kendari dan sebagian wilayah Konawe Selatan.
Baca Juga:
BMKG Jelaskan Pemicu Gempa M5,3 di Padang Sidempuan: Geser Turun dalam Lempeng
Titik gempa berada di darat, tepatnya satu kilometer barat daya Bondoala, dengan kedalaman delapan kilometer.
"Ini merupakan gempa dangkal yang disebabkan oleh pergerakan sesar aktif di kawasan tersebut," kata Rudin saat dihubungi.
Guncangan dirasakan dalam skala intensitas III MMI, atau setara getaran seperti truk besar yang melintas di dekat rumah.
Baca Juga:
Pagi Mencekam di Sumatra Utara! Gempa M 5,3 Hantam Padang Sidempuan
BMKG memastikan gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami dan hingga pukul 05.50 Wita belum terdeteksi adanya gempa susulan.
Rudin menambahkan, sejauh ini belum ada laporan kerusakan dari masyarakat.
Namun, ia tetap mengimbau warga agar tetap waspada, tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar selain dari sumber resmi BMKG, serta menjauhi bangunan yang retak atau rawan runtuh.
“Pastikan rumah Anda aman sebelum kembali masuk. Periksa struktur bangunan, terutama jika ada keretakan yang bisa membahayakan,” ujarnya.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]