PLN juga mengoperasikan 23 titik dapur umum di tiga provinsi untuk memastikan ketersediaan makanan sehat siap konsumsi bagi warga terdampak bencana.
“Di tengah kondisi darurat ini, sebagai bagian kehadiran negara, kami terus bersinergi untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi,” tambah Darmawan.
Baca Juga:
Modus Ngaku Polisi, Komplotan Sekap dan Rampas Korban di Bekasi
Upaya pemulihan diperkuat melalui kolaborasi dengan BNPB, TNI, Polri, pemerintah daerah, relawan, serta YBM PLN agar penyaluran bantuan berjalan cepat, terkoordinasi, dan tepat sasaran.
Dukungan penanganan darurat lainnya juga disiapkan PLN berupa perahu karet, alat kebersihan, tenda pengungsian, serta puluhan unit genset yang disalurkan ke wilayah Aceh dan Sumatera Utara.
Bupati Aceh Tamiang, Armia Pahmi, mengapresiasi kehadiran PLN yang dinilainya tidak hanya memulihkan listrik, tetapi juga menghadirkan harapan bagi masyarakat.
Baca Juga:
Transaksi Judi Online Turun Tajam, Pemerintah Klaim Komitmen Lindungi Warga
“Terima kasih kepada PLN yang telah membantu, memang kondisi kami sangat parah sehingga tidak mungkin kami selesaikan sendiri,” ujar Armia.
Apresiasi juga disampaikan pengurus Dewan Kemakmuran Masjid Al-Huda Aceh Tamiang atas bantuan fasilitas ibadah yang sangat mendukung aktivitas masyarakat.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat membantu terutama untuk mendukung ibadah sehari-hari dan meningkatkan kenyamanan jamaah,” tutup Syahrul.