Untuk itu, ia meminta agar masyarakat mematuhi protokol
kesehatan dengan baik. Bahkan jika sudah menerima vaksin sekalipun.
"Masyarakat saya minta mematuhi protokol kesehatan
dengan sangat disiplin. Jadi memakai masker harus sangat baik, tidak boleh
tidak. Lalu cuci tangan, jaga jarak, dan mobilitas harus ditekan. Di rumah saja
untuk meminimalisasi mobilitas," kata Yulianto.
Baca Juga:
Pemkab Sumedang Tingkatkan Infrastruktur Kesehatan dengan DBHCHT Tahun 2024
Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan
varian corona India atau B16172 ditemukan di Kabupaten Kudus. Temuan ini
berdasarkan uji Genome Sequencing pada sampel pasien COVID-19 di Kudus yang
dilakukan di Universitas Gajah Mada (UGM).
Ganjar menyebut ada 62 pasien yang terinfeksi varian corona
India. Angka ini bertambah dari data sebelumnya yang menyebut ada 28 orang di
Kudus yang terinfeksi varian corona India.
"Dari 72 sampel yang telah diuji, hasilnya ditemukan 62
sampel atau 86,11 persen pasien COVID-19 dari Kudus terdeteksi Strain India
(Delta) B16172," ungkap Ganjar melalui foto yang ia kirimkan lewat pesan
singkat, Minggu (13/6). [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.